TUGAS PENDAHULUAN 2 MODUL 3

 

TP PERCOBAAN 2 KONDISI 13



1. Kondisi [Kembali]

Buatlah rangkaian seperti gambar percobaan 2.a, ganti probe menjadi seven segment

2. Gambar Rangkaian Simulasi[Kembali]


Gambar Simulasi Rangkaian percobaan 2

3. Video Simulasi[Kembali]



Video Simulasi Percobaan 2

4. Prinsip Kerja Rangkaian[Kembali]

Rangkaian pada gambar merupakan rangkaian synchronous up/down counter yang menggunakan dua buah IC 74193 (U1 dan U2) serta dua display 7-segmen sebagai penampil angka. IC 74193 adalah 4-bit synchronous binary up/down counter yang dapat melakukan perhitungan naik (up) maupun turun (down) tergantung masukan pulsa clock yang diberikan pada kaki UP atau DN. Masing-masing IC menghasilkan 4 bit keluaran biner (Q0–Q3) yang kemudian dihubungkan ke driver 7-segmen untuk menampilkan hasil hitungan dalam bentuk angka desimal.

Pada rangkaian ini, IC U1 berfungsi sebagai penghitung digit satuan, sedangkan IC U2 berfungsi sebagai penghitung digit puluhan. Ketika saklar input memberikan pulsa clock ke pin UP, counter akan menambah nilai hitungan biner secara bertahap dari 0000 sampai 1111 (0 sampai 15), yang selanjutnya ditampilkan pada 7-segmen sebagai angka desimal. Sebaliknya, jika pulsa diberikan pada pin DN, maka counter akan menghitung mundur dari nilai tertinggi menuju 0. IC ini juga dilengkapi dengan input MR (Master Reset) untuk mereset hitungan kembali ke 0000, serta input PL (Parallel Load) yang memungkinkan data awal dimasukkan langsung ke counter melalui pin D0–D3.

Hasil hitungan biner dari kedua IC disalurkan ke display 7-segmen, sehingga pengguna dapat melihat hasil perhitungan dalam bentuk angka yang mudah dibaca. Dengan konfigurasi ini, rangkaian mampu menampilkan hitungan dari 00 sampai 99 secara naik maupun turun sesuai dengan pulsa clock yang diberikan.

Rangkaian ini merupakan up/down synchronous binary counter yang menggunakan dua buah IC 74193 (U1 dan U2). IC 74193 adalah 4-bit synchronous up/down counter yang memiliki input UP dan DN untuk menentukan arah perhitungan, serta dilengkapi fasilitas load (PL) dan master reset (MR). Pada rangkaian ini, sumber pulsa clock diberikan melalui saklar-saklar (B0–B7), yang memungkinkan pengguna mengatur kondisi input secara manual. Setiap kali pulsa diberikan pada pin UP, counter akan menghitung naik (increment) dari nilai biner 0000 hingga 1111. Sebaliknya, jika pulsa diberikan pada pin DN, counter akan menghitung turun (decrement).

IC U1 bekerja sebagai counter untuk digit satuan, sedangkan IC U2 digunakan untuk digit puluhan. Output biner dari masing-masing IC (Q0–Q3) dihubungkan ke 7-segmen display melalui dekoder internal, sehingga hasil hitungan dapat ditampilkan langsung dalam bentuk angka desimal. Ketika U1 mencapai batas hitungan (misalnya dari 9 kembali ke 0 saat menghitung naik), sinyal carry akan diteruskan ke U2 sehingga U2 menambah 1. Begitu juga sebaliknya saat menghitung turun, borrow dari U1 akan menurunkan nilai U2.

Dengan demikian, prinsip kerja rangkaian ini adalah melakukan perhitungan biner naik atau turun secara sinkron, kemudian menampilkannya dalam bentuk angka desimal pada 7-segmen. Rangkaian ini sering digunakan sebagai counter naik/turun (up/down counter) dalam sistem digital, misalnya untuk penghitung orang, penghitung kendaraan, atau sistem pengukuran yang memerlukan tampilan numerik.

5. Link Download[Kembali]

Download Rangkaian                                (klik disini)

Download Video Rangkaian                      (klik disini)

Download Datasheet 74l93                        (klik disini)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Download File

  Download Rangkaian Project                                         ( klik disini ) Download Video Demo                                    ...